Jakarta,Tsabangnews.com_Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan bahwa ia tak satu visi misi dengan Anies Baswedan yang kini membawa semangat perubahan.

Sebaliknya, Sandi mengaku mendukung percepatan pembangunan sebagaimana yang dijalankan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

“Saya ingin menyampaikan bahwa yang saya usung itu adalah percepatan pembangunan, bukan perubahan, “kata Sandiaga di lansir dari laman kompas.com, Rabu (31/5/2023).

Sandi mengatakan, dalam pertemuan dengan PKS beberapa waktu lalu, tak ada pembahasan mengenai peluang menjadi calon wakil presiden (cawapres) Anies.

“Tidak ada pembahasan sampai kearah di titik itu, karena itu domainnya pimpinan partai politik, “Sebutnya.

Mantan politisi Gerindra tersebut juga menilai, Indonesia bakal kehilangan momentum bonus demografi untuk memajukan bangsa apabila mengubah arah pembangunan yang sudah dijalankan.

“Indonesia hanya memiliki waktu 15 tahun untuk meningkatkan capaian pembangunan dan ekonomi guna menjadi negara madan, “Terangnya.

Menurut Sandiaga, “bila kita ubah lagi arah pembangunan kita, maka kita nanti akan kehilangan waktu dan bonus demografi ini akan terkikis, sehingga tidak ada potensi, tidak tercapai target Indonesia maju di tahun 2045, “Ujar Sandiaga.

Sandiaga juga menyatakan tetap ingin bekerja sama dengan PKS, meskipun saat ini hubungannya semakin dekat dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).