Tsabagnews.com,_Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan menggelar Focus Group Discussion (FGD) dalam upaya mendorong ketersedian infrastruktur dan sarana prasarana pembangunan kawasan perdesaan di ruang kantor Bupati Bangka Selatan pada Kamis (22/2/2024).

Focus Group Discussion yang dipimpin oleh Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi, bersama Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Danton Ginting Munthe, serta Direktur Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Rajumber Prihatin.

Wakil Bupati Debby Vita Dewi menyampaikan, FGD ini memiliki signifikansi penting sebagai platform koordinasi untuk program atau kegiatan Pembangunan Kawasan Perdesaan.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup berharap pemerintah pusat melalui Kementerian Desa dan Transmigrasi serta Kementerian terkait seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bisa bersama dengan Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan untuk terus berkomitmen mendukung ketersediaan infrastruktur dan sarana prasarana.

Selain itu, Wabub Debby menekankan terkait kawasan transmigrasi prioritas Batu Betumpang perlu adanya percepatan dari status mandiri ke status berdaya saing agar dapat mewujudkan desa yang mandiri secara sosial, ekonomi, dan berdemokrasi.

“Berdasarkan pengukuran Indeks Pembangunan Kawasan Transmigrasi (IPKTrans) tahun 2023, kawasan Batu Betumpang berstatus mandiri dengan nilai 67,82 dan target pada tahun 2024 bisa menjadi berdaya saing dengan nilai 76,49, “ungkapnya.

“Ini menjadi PR kita semua untuk meningkatkan IPKP menjadi Berdaya Saing, mana pada tahun ini perlu adanya dukungan dan peranan dari seluruh sektor dengan berbagai pendanaan untuk mewujudkan status KPB Batu Betumpang yang berdaya saing, ”sambungnya.

Debby juga mengapresiasi dan berharap agar koordinasi ini dapat terus berlanjut, khususnya kolaborasi program dari seluruh stakeholder pembangunan kawasan.

“Tujuannya agar pengembangan kawasan desa dan pedesaan mampu meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat yang sejalan dengan pencapaian target pembangunan nasional dan cita-cita Kabupaten Bangka Selatan, “paparnya.

Selanjutnya Wabup Debby juga menjelaskan bahwa kawasan Batu Betumpang terdiri dari 4 Kecamatan, yaitu Pulau Besar, Payung, Air Gegas, dan Simpang Rimba yang tersebar di 26 desa dengan produk unggulan kawasan ini adalah padi dan produk pendukung lada putih.

“Melalui kerjasama dan komitmen bersama, diharapkan pembangunan kawasan transmigrasi di Kabupaten Bangka Selatan dapat terus berlanjut menuju tingkat kemajuan yang lebih baik untuk kesejahteraan masyarakat lokal, ”tutupnya.(***)

 

Sumber : Diskominfo Basel