Tsabangnews.com, _ Jelang pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024 Kementerian Dalam Negeri menyatakan bahwa sebanyak 2.186 jiwa masyarakat Kabupaten Bangka Selatan belum melakukan perekaman data kependudukan.

Hal tersebut juga disampaikan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Bangka Selatan Benny Supratama, saat menghadiri Media Gathering yang digelar KPU Bangka Selatan di Toboali, pada Minggu malam (23/6/2024).

Menurut Benny berdasarkan data yang disampaikan Kemendagri pada tanggal 2 Mei 2024 jumlah penduduk Kabupaten Bangka Selatan tercatat sebanyak 152.374 jiwa dan terdapat 2.186 jiwa yang belum melakukan perekaman data kependudukan.

“Berdasarkan data yang kita terima jumlah penduduk Kabupaten Bangka Selatan tercatat sebanyak 152.374 jiwa. Dari jumlah tersebut, terdapat 2.186 jiwa yang belum melakukan perekaman data kependudukan dan sebagian besar dari mereka adalah pemilih pemula, “ungkapnya.

Benny Supratama menyebutkan bahwa pembaruan data kependudukan merupakan tugas krusial bagi Dukcapil, apalagi menjelang Pilkada serentak 2024. Untuk itu Dukcapil Kabupaten Bangka Selatan telah mengambil beberapa langkah strategis.

“Kami memiliki tugas besar dalam mendukung suksesnya pelaksanaan Pilkada, pentingnya pembaharuan ini untuk memastikan data pemilih nanti akurat dan valid seperti pembaruan data masyarakat yang pindah tempat tinggal atau sudah meninggal dunia, “terangnya.

Selain itu, langka strategis yang telah diambil Dukcapil Basel adalah melakukan perekaman bagi pemilih pemula dengan menyurati dan menjalin bekerjasama dengan pihak sekolah agar memastikan siswa yang telah memenuhi syarat usia dapat segera melakukan perekaman data.

“Kami juga telah melakukan perekaman jemput bola, terutama bagi siswa SMA yang berada di luar wilayah Toboali. Mereka bisa datang langsung ke kantor camat setempat untuk melakukan perekaman data, ”tambahnya.

Benny menekankan bahwa pembaruan data kependudukan tidak hanya penting untuk kesuksesan Pilkada saja, namun juga memiliki dampak positif jangka panjang bagi masyarakat Bangka Selatan.

“Dengan data kependudukan yang akurat dapat membantu pemerintah dalam merencanakan program-program pembangunan dan pelayanan publik dengan lebih efektif agar masyarakat dapat merasakan manfaat yang lebih besar dari keberadaan pemerintah, “paparnya.

Terakhir dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat yang belum melakukan perekaman data untuk segera mendatangi kantor Dukcapil atau kantor camat terdekat.

“Peran aktif masyarakat dalam upaya pembaruan data sangat diperlukan, sehingga proses perekaman dapat selesai dengan tepat waktu. Untuk itu Kami berharap seluruh masyarakat dapat mendukung proses ini demi kelancaran Pilkada dan masa depan yang lebih baik, ”tutupnya. (red/**).