Tsabangnews.com,_Menyambut bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan mengambil langkah cepat dengan melakukan pemantauan intensif terhadap harga dan ketersediaan bahan pokok.

Kegiatan ini dilakukan di sejumlah titik strategis, termasuk Pasar Terminal Toboali, guna memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan tanpa tekanan dari lonjakan harga kebutuhan pokok. Sabtu (1/3/2025)

Berdasarkan dari hasil pemantauan menunjukkan bahwa stok bahan pokok utama seperti beras, minyak goreng, gula, dan daging dalam kondisi aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat.

Meskipun terjadi sedikit kenaikan pada beberapa komoditas, para pedagang menilai bahwa fluktuasi harga tersebut masih dalam batas yang wajar dan tidak berdampak signifikan pada daya beli.

Selain fokus pada pangan, pemantauan juga mencakup ketersediaan gas elpiji 3 kg yang merupakan kebutuhan penting bagi rumah tangga. Sejumlah agen gas di Bangka Selatan memastikan bahwa distribusi elpiji berjalan normal dan tidak ada indikasi kelangkaan menjelang Ramadhan.

Langkah ini mendapat perhatian serius dari pemerintah karena tingginya permintaan elpiji selama bulan puasa, terutama untuk kebutuhan memasak di rumah tangga dan pelaku usaha kuliner.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Bangka Selatan, Anshori, menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan terhadap harga dan distribusi barang agar tidak terjadi lonjakan yang memberatkan masyarakat.

“Langkah pengendalian harga ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menjaga daya beli masyarakat, terutama menjelang hari besar keagamaan seperti Ramadhan,” ujar Anshori, Sabtu (1/3/2025).

Ia juga menekankan bahwa sinergi antara pemerintah daerah, distributor, dan pelaku usaha sangat penting agar arus logistik tetap lancar dan kebutuhan pokok masyarakat terpenuhi secara merata.

Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk tetap bijak dalam berbelanja dan tidak melakukan aksi borong yang bisa memicu kelangkaan dan kenaikan harga. Dalam hal ini Pemerintah memastikan bahwa pasokan bahan pokok akan terus tersedia sepanjang Ramadhan hingga Hari Raya Idulfitri.

“Kami berharap masyarakat tidak panik. Pemerintah hadir untuk menjamin kestabilan harga dan distribusi barang,” tegas Anshori. (red/**).